Pest Control adalah suatu proses usaha untuk membasmi serangga (menggangu dan merusak). Jenis – jenis serangga yang ada di Indonesia sangat beragam. Serangga yang dibasmi oleh pengendalian hama seperti hama tikus (perusak perabotan rumah), hama lalat (membawa penyakit). Selain itu juga ada hama rayap (merugikan dengan merusak properti yang ada dirumah), dan hama lain.
Apa Itu GMP?
Good Manufacturing Practices adalah cara produksi makanan yang baik sesuai dengan pedoman, bermutu, dan layak dikonsumsi. GMP dibutuhkan untuk memelihara lingkungan yang higienies sepanjang rantai makanan. Manfaat GMP adalah membantu organisasi meminimalkan risiko makanan dan meningkatkan kinerja terkait pangan. Selain itu, GMP juga meningkatkan kepercayaan pelanggan, menjadi pendukung dari sistem manajemen mutu.
Hubungan GMP dan Pest Control
GMP menjaga produksi makanan agar tetap aman, sesuai dengan pedoman dan terhindari dari hama. GMP selalu Hygiene, kebersihan dan inspeksi harus dilakukan untuk pencegahan hama. Perusahaan harus memiliki kontraktor yang ahli dalam mengelola pengendalian hama. Program pengendalian hama harus termasuk pada perangkap hama. Penggunaan pestisida harus dibatasi dan dikendalikan supaya menghindari potensi buruk pada produk.
Kebersihan Karyawaan
Personel GMP harus selalu menjaga kebersihan, fasilitas kebersihan personil mudah dibersihkan. Personel dilarang merokok di area produksi, dilarang memakai perhiasaan dan cat palsu. Pemeriksaan langsung oleh personel yang berkontak dengan produk.
Dalam GMP harus memilih kontraktor pengendalian hama yang berkualitas, professional, dan selalu memberikan pelayanan terbaik. IMPROCARE adalah jasa pengendalian hama yang sudah berdiri sejak tahun 2016 dan berlisenai. Bukan hanya jasa yang diberikan, IMPROCARE selalu memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan.
Mau Konsultasi Gratis Pengendalian Hama? Klik tombol dibawah